ayam geprek bensu

Paper Kewirausahaan                                                                    Medan,    Juli 2018

Biografi Pengusaha Artis Pendiri Geprek Bensu

Dosen Penanggung Jawab :

  Dr Agus Purwoko, S.Hut, M.Si

Disusun oleh :

Rivanda Inaldi           171201152

HUT 2A

PROGRAM STUDI KEHUTANAN

FAKULTAS KEHUTANAN

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

2018

Biografi Pengusaha Artis Pendiri

Geprek Bensu

DefinisiPengusaha
    Wirausaha selalu terbuka bagi siapapun yang memiliki niat, tekad, dan keuletan. Berwirausaha merupakan salah satu cara untuk bisa menjadi sukses. Banyak kisah sukses di balik sepak terjang para wirausahawan yang membuat orang tertarik untuk berkecimpung di dalamnya. Namun, pada kenyataannya untuk memulai berwirausaha tak semudah yang dibayangkan. Banyak faktor-faktor yang harus kita lakukan agar bisa bertahan pada usaha yang akan dijalankan.

Wirausahawan dituntut untuk tidak pantang menyerah dalam memasarkan barang dagangannya sehingga bisa tetap unggul dalam persaingan. Selain itu, wirausahawan juga harus jeli melihat peluang yang menjadi faktor penting saat memulai usaha. Ada 3 hal yang harus kita hindari saat berwirausaha, yaitu :

1.      Takut mencoba dan cenderung pesimis

Seorang pengusaha sukses dapat tercipta karena mereka berani untuk mengambil resiko dan selalu optimis dengan peluang bisnis yang mereka ciptakan. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk membuang sifat pesimis agar dapat mengejar impian besar yang telah di cita-citakan sebelumnya dan yakinkan diri bahwa jika ada tekad, kemauan pasti ada jalan menuju gerbang kesuskesan.

2.      Cepat menyerah dalam menghadapi kegagalan

Dalam menjalankan suatu usaha, pasti ada beberapa rintangan yang dihadapi atau yang biasa kita kenal sebagai kegagalan. Kegagalan ini dapat menyebabkan kemunduran dalam melakukan suatu usaha. Tetapi, kita sebagai pengusaha sukses jangan cepat menyerah dan jadikanlah kegagalan tersebut sebagai salah satu pendorong yang dapat menyemangati kita dalam meraih kesuksesan yang diimpikan.

3.      Kurang gigih dalam berinovasi

Berbagai cara sudah dilakukan tapi belum mendapatkan hasil yang memuaskan. Hal tersebut bisa terjadi karena kurangnya kegigihan kita dalam berwirausaha. Banyak pembisnis yang sekedar memiliki usaha, tapi tidak memiliki niat untuk mengembangkannya. Jika usaha yang dilakukan tidak berkembang, maka penjualan dan permintaan dari konsumen tidak kunjung tinggi. Padahal, kita sudah menawarkan produk, tempat, harga, dan faktor lain yang bagus untuk konsumen. Penyebabnya adalah kita kurang gigih untuk mengembangkan bisnis yang dijalani.

Itulah 3 hal yang harus kita hindari jika ingin menjadi seorang wirausahawan. Perlu kita ingat bahwa keinginan untuk sukses itu harus ditanam penuh dalam diri kita sebelum kita memulai usaha. Ada niat yang kuat, berani mengambil resiko dan tidak pantang menyerah, kemungkinan besar bisnis akan berhasil nantinya. Keberhasilan memulai usaha bukanlah keberhasilan yang sesungguhnya. Bahkan, meskipun pada tahun-tahun pertama usaha dapat berkembang secara cemerlang, mungkin tak akan membuat usaha yang dijalani sudah sukses 100%. Banyak Perusahaan yang berkembang sangat cepat dan sistemnya belum siap menopang hingga kemudian terjadi konflik perebutan “harta” dan akhirnya ditutup karena perselisiha paham.

Profil Ruben Onsu

Ruben Onsu yang merupakan seniman atau lebih dikenal dengan artis Indonesia yang lahir di Jakarta 15 Agustus 1983. Pada 11 Agustus 2012, Ruben Onsu dan Sarwendah Tan atau lebih dikenal dengan sebutan Wanda ex. Cherrybelle resmi bertunangan lalu, selang 2 tahun pada 22 Oktober 2013 mereka pun menikah dan telah dikaruniai dengan seorang putri yang bernama Thalia Putri Onsu. Setelah berumah tangga itu tidak menghalangi kesibukan Ruben Onsu di dunia hiburan. Roben Onsu kembali akting di sinetron dan layar lebar, seperti di film Tumbal 97 (2014) dan sinetron “Tuyul Dan Mba Yul Reborn the movie” (2016) dan “I-KTP” (2017). Ruben Onsu dikenal masyarakat luas atau warga negara indonesia sebagai presenter, komedian, dan aktor. Putra dari pasangan (Alm). Johannes Abraham dan (Alm).Helmiah dan terkenalnya Ruben Onsu di dunia hiburan atau dikalangan masyarakat bermula dari menjadi pembawa acara “Rumpi”. Meskipun telah mempunyai karier cemerlang di dunia hiburan, rupanya Ruben Onsu masih sadar akan pentingnya pendidikan. Meskipun Ruben Onsu sudah mempunyai seorang istri, anak dan tidak muda lagi, dirinya masih mengganggap pendidikan merupakan salah satu hal yang sangat penting. Dirinya memutuskan untuk melanjutkan pendidikannya yang sempat tertunda akibat meniti karier di dunia hiburan dan akhirnya Ruben Onsu terdaftar sebagai mahasiswa di Universitas Bung Karno Jakarta. Artis Indonesia yang pernah menempuh pendidikan di Fakultas Hukum Universitas Indonesia. Kepopulerannya Ruben Onsu diraih berkat keberhasilannya menjalankan atau menjadi pembawa acara program tv “Rumpi”. Sejak itu , ia sering membawakan acara di berbagai stasiun televisi . mulai acara komedi, kuis, hingga musik. Aksi hebohnya bisa dilihat dalam acara “Pesbukers” di ANTV. Berkat totalitasnya, ia diberi penghargaan dari Panasonic Awards katagori Presente Reality Show terfavorit 2009 dan Panasonic Globe Awards kategori Presenter Kuis atau Game terfavorit 2012, dan alhamdulillah Ruben Onsu masih hidup hingga kini.

Dalam perjalanannya Ruben Onsu tak mudah menjadi bintang. Ruben Onsu mengalaminya dengan perjuangan. Ia punya cerita pahit bersama komedian Olga Syahputra untuk mengejar mimpinya menjadi artis, Ruben Onsu dan Olga Syahputra harus naik ojek mendatangi tempat–tempat castingnya.

Di masa kuliah, Ruben Onsu masih menyempatkan diri untuk mencari uang dengan bekerja di program-program televisi Indonesia. Pekerjaan yang dilakoninya tidak main-main, karena Ia mampu menjabat hingga menjadi artis ternama di Indonesia hingga mencapai penghargaan-penghargaan yang bergengsi.

Ruben Onsu berhasil wisuda atau menamatkan kuliahnya di Universitas Bung Karno Indonesia karna bagi Ruben Onsu pendidikan itu sangat penting dikarenakan berpendidikan terbukalah pikiran Ruben Onsu membuka usaha.

Selama masa hidup Ruben Onsu hingga kini Ruben Onsu telah mencapai atau menggapai antara lain:

1.      Karier

Presenter, Rumpi, Mamamia, Supermama Seleb Concert, The Master, Superstar Show, Superseleb Show, Super Soulmate Show, Belum Cukup Gede, Weekend Seru, Cari-Cari Pacar, Happy Family, Insert, Kiss Pagi, Super Twin, Ceriwis, Duarr, Ranking 1, On The Spot, Viva Dangdut Mania, Boy And Girl Band Indonesia, Sedap Malam, Yuk Keep Smile, Best YKS, Yuk Kita Sahur, Hot Top Pop, Opera Van Java, Ada Ada Aja, Survivor, Lawan Tawa, Canda Lucu Bikin Ketawa, Obsesi, Roaming, KDI 2015, Perang Bintang Idola, D’Academy Asia 2

2.      Acara Komedi

Lenong Bocah, Tawa Sutra, Ngabuburit, Opera Van Java, Lenong Rempong, Pesbukers.

3.      Single

Hip-Hip Hura (2012), Kok Jadi Gini (2012), Gatel (2014), Cuma Kamu ft. Sarwendah Tan (2014), Mahal (2015).

4.      Sinetron

Super Girl (2011), Gara Gara Duyung (2016 – 2017), Tuyul dan Mba Yul Reborn The Movie (2016), I-KTP (2017).

5.      Filmografi

Tina Toon dan Lenong Bocah The Movie (2004), Anda Puas Saya Loyo (2008), Pijat Atas Tekan Bawah (2009), Ummi Aminah (2012), Tumbal97 (2014)

6.      Penghargaan

Panasonic Awards kategori Presenter Reality Show Terfavorit (2009), Panasonic Globel Awards kategori Presenter Kuis/Game Terfavorit (2012). Dibuka sejak Maret 2017, I Am Geprek Bensu itu kini telah memiliki 12 cabang yang tersebar di 5 wilayah Jabodetabek.

Karier Dan Bisnis

Ayam Geprek Bensu dibuka sejak Maret 2017 dan kini telah memiliki 12 cabang yang tersebar di 5 wilayah Jabodetabek

Ide berbisnis ayam geprek terbentuk dari kebiasaan Ruben Onsu membeli telur dari peternak ayam yang ia bantu. “Saya sebenarnya bermaksud menolong peternak ayam. Ceritanya, saya kebetulan sering beli telur ayam dari teman saya, agen telur di Bali. Sehabis meeting dan foto-foto dengan saya, ada peternak ayam yang tiba-tiba menceletuk, 'Pak Ruben tolong kami, dong. Beli ayam kami. Kan telurnya sudah diambil,’” tutur Ruben. Ruben mengajak mereka berdiskusi. Dari situ disepakati, Ruben akan membeli ayam peternak itu. “Peternak itu bukan peternak partai besar. Kasihan. Akhirnya saya beli,” kata Ruben, yang kini juga memasok ayam dari 3 pihak lain. 

Terpikir olehnya untuk membuat usaha. Setelah dipikir matang-matang, ia memilih usaha ayam geprek. Ini mengingat ayam goreng makanan favorit masyarakat Indonesia. Apalagi disantap pakai sambal, sangat menggoda selera.

“Untuk karyawan, saya minta kepada adik saya, Jordi Onsu, merekrut orang-orang yang minta pekerjaan kepada saya. Mereka ternyata mau, yang penting katanya punya penghasilan sendiri,” ungkap Ruben.
              Ide nama I Am Geprek Bensu didapat kala ia terjebak macet di jalan raya Ibu Kota. Biar membedakan dengan ayam geprek lain, Ruben menggunakan nama 'I Am' di depan dan nama 'Bensu' di belakang. “Saya kasih nama asal ngucap. Adik saya tanya, apa, nih nama usahamu? Saya langsung jawab, I Am Geprek Bensu,” beri tahu Ruben. Penggunaan kata 'I Am' dirasa Ruben fleksibel untuk pengembangan usaha ke depan.
              “Peternak itu bukan peternak partai besar. Kasihan. Akhirnya saya beli,” kata Ruben, yang kini juga memasok ayam dari 3 pihak lain.  Terpikir olehnya untuk membuat usaha. Setelah dipikir matang-matang, ia memilih usaha ayam geprek. Ini mengingat ayam goreng makanan favorit masyarakat Indonesia. Apalagi disantap pakai sambal, sangat menggoda selera. “Untuk karyawan, saya minta kepada adik saya, Jordi Onsu, merekrut orang-orang yang minta pekerjaan kepada saya. Mereka ternyata mau, yang penting katanya punya penghasilan sendiri,” ungkap Ruben.
               Ide nama I Am Geprek Bensu didapat kala ia terjebak macet di jalan raya Ibu Kota. Biar membedakan dengan ayam geprek lain, Ruben menggunakan nama 'I Am' di depan dan nama 'Bensu' di belakang. “Saya kasih nama asal ngucap. Adik saya tanya, apa, nih nama usahamu? Saya langsung jawab, I Am Geprek Bensu,” beri tahu Ruben. Penggunaan kata 'I Am' dirasa Ruben fleksibel untuk pengembangan usaha ke depan.
              “Saya enggak mengundang teman-teman media untuk promosi. Saya cuma pakai medsos sendiri. Padahal follower Instagram saya dibanding yang lainnya enggak seberapa,” Ruben merendah. Sadar usahanya berhasil menyedot banyak pembeli, 2 minggu kemudian ia membuka cabang di Depok. Animo masyarakat sekali lagi luar biasa. Gerai langsung diserbu pembeli begitu dibuka Mei lalu. “Sejumlah 1.500 potong ludes dalam 3 hari,” beri tahu Ruben bersemangat.
             Meski begitu bukan berarti bisnis ini berjalan mulus-mulus saja. Pasalnya tidak sedikit muncul ayam geprek yang meniru dengan nama ‘Geprek Bensu’ karena itulah salah seorang netizen mempersalahkan pelayanan yang ada di satu warung yang diduga adalah bukan milik Ruben Onsu asli.
Strategi Pemasaran
             Ruben onsu menerapkan 2 sistem kemitraan: waralaba murni dan sistem kerja sama bagi hasil.  Yaitu Waralaba murni merupakan bentuk usaha kerja sama antara pemilik (franchisor) dengan pembeli Hak Waralaba (franchisee) yang diikat dengan suatu perjanjian. Pembeli berhak atas penggunaan nama, produk, Standard Operasional dan sistem manajemen, dukungan promosi dan jaringan pemasaran, jaminan suplai bahan baku serta pengawasan usaha secara menyeluruh sampai kepada legalitas perizinan usaha selama kontrak waralaba. Sedangkan, Sistem bagi hasil merupakan cara yang paling baik dalam hubungan bisnis yang dikelola dua orang atau lebih.

Ini merupakan titik berhasilnya I Am Geprek Bensu  dimana ruben melakukan dengan strategi pemasaran yang memanfaatkan kecanggihan teknologi masa kini yaitu dengan media  instagram. Ruben kerap memasang gambar makanan olahan Geprek Bensu di akun Instagramnya. Ketika viral, pengunjung pun berdatangan atau memesan via aplikasi antar ojek daring. Apalagi harga yang dipatoknya sangat terjangkau. Mulai dari 5 ribu sampai 33 ribu rupiah.

DAFTAR PUSTAKA

https://www.viva.co.id/siapa/read/391-ruben-onsu

(diakses pada tanggal 01 Juli 2018 pukul 10:38 wib)

https://bio.izaygadget.com/2017/02/biografi-ruben-onsu.html

(diakses pada tanggal 01 Juli 2018 pukul 10:40 wib)

http://www.tribunnews.com/seleb/2018/03/22/ruben-onsu-berikan-komentar-terkait-outlet-geprek-bensu-palsu-yang-bikin-netter-gaduh (diakses pada tanggal 01 Juli 2018 pukul 10:57 wib)

https://www.tabloidbintang.com/berita/polah/read/72742/ruben-onsu-cerita-tentang-ide-awal-pendirian-bisnis-i-am-geprek-bensu (diakses pada tanggal 01 Juli 2018 pukul 15:56 wib)

http://afikablondie.blogspot.com/2017/09/tipe-dan-profil-wirausaha-ruben-onsu-i.html (diakses pada tanggal 01 Juli 2018 pukul 20:44 wib)